Macam-macam Alat Ukur Mekanik dan Fungsinya

Macam-macam Alat Ukur Mekanik dan Fungsinya - Alat ukur mekanik pada dasarnya digunakan untuk melakukan pengukuran-pengukuran secara mekanik. Mungkin kalian bertanya, apa itu pengukuran mekanik? OK singkatnya ketika kamu sedang mengukur panjang, lebar, kedalaman, diameter (diameter dalam ataupun diameter luar) dari suatu benda artinya kalian sedang melakukan pengukuran mekanik.

Alat ukur mekanik

Biasanya untuk alat ukur yang berhubungan dengan mengukur dimensi seperti yang telah disebutkan diatas, skala yang digunakan adalah dalam skala metrik ataupun skala inchi. Apa perbedaan dari kedua skala ini? 

Perhitungan dengan skala metrik menggunakan satuan milimeter (mm) dan skala inchi tentu saja menggunakan satuan inchi (inch). Karenanya pada mistar yang biasa kalian pakai sehari hari, kalian dapat melihat disana tertera satuan mm, cm dan inch.

Setidaknya 15 alat ukur mekanik ini biasa digunakan di bengkel otomotif:

1. Vernier Caliper (Jangka Sorong)
2. Micrometer (Inside)
3. Micrometer (Outside)
4. Dial Indicator
5. Feller Gauge (Pengukur celah)
6. Mistar Baja
7. Depth Gauge (Pengukur Kedalaman)
8. Valve Spring Tester (Pengukur Pegas)
9. Busur derajat (Protactor)
10. Outside Caliper
11. Inside Caliper
12. Measuring tape (Penggaris gulung)
13. Cylinder Bore Gauge
14. Thread Gauge (Pengukur Ulir)
15. Telescopic Gauge

15 Alat ukur mekanik  tersebut merupakan yang paling sering dipakai di bengkel otomotif. Selain alat ukur diatas banyak juga alat ukur lain yang termasuk dalam kategori jenis alat ukur mekanis.

Macam-macam Alat Ukur Mekanik beserta Fungsinya

1. Vernier caliper

Alat ukur mekanik (Vernier Caliper)

Fungsi : Mengukur panjang, diameter luar, diameter dalam dan kedalaman dari suatu benda.
Ketelitian/Presisi Pengukuran : 0.02 mm dan 0.05 mm
Rentang Pengukuran : 0 - 150 mm, 0 - 200 mm, 0 - 300 mm

2. Outside Micrometer

Alat ukur mekanik (Outside Micrometer)

Fungsi : Mengukur panjang, ketebalan dan diameter luar dari suatu benda
Ketelitian/Presisi Pengukuran : 0.01 mm/0,001 mm
Rentang Pengukuran : (0 -25, 25 - 50, 50 - 75, 75 - 100) mm

3. Inside Micrometer

Alat ukur mekanik (Inside Micrometer)

Fungsi : Mengukur diameter bagian dalam dari suatu benda kerja dan memeriksa apakah permukaan sejajar.

Ketelitian/Presisi Pengukuran : 0.01 mm

Rentang Pengukuran : (50 - 75, 75 - 100, 100 - 125, 125 - 150, 150 - 175, 175 - 200) mm

4. Dial Indicator

Alat ukur mekanik (Dial Indicator)

Fungsi : Mengukur kerataan permukaan, kebulatan silinder, dan keolengan benda kerja.

Ketelitian/Presisi Pengukuran : 0.01 mm

5. Feller Gauge

Alat ukur mekanik (Feller Gauge)

Fungsi : Mengukur/memeriksa celah antar 2 permukaan.

Untuk menjaga agar tidak berkarat feller gauge harus dilumasi oli dengan kualitas yang baik

6. Mistar Baja

Alat ukur mekanik (Mistar Baja)

Fungsi : Mengukur panjang, Lebar, Ketinggian, kedalaman
Skala : Inci, cm, mm
Tingkat Ketelitian /Presisi Pengukuran : 1mm
Ukuran : 300 mm/30 cm dan 500 mm/50 cm

7. Depth Gauge (Pengukur Kedalaman)

Alat ukur mekanik (Depth Gauge)

Fungsi : Mengukur kedalaman suatu lubang, dalam perawatan berkala dapat digunakan untuk memeriksa tinggi alur dari ban untuk mengecek keausan ban.

8. Valve Spring Tester

Alat ukur mekanik (Valve Spring Tester)

Fungsi : Menguji tingkat elastisitas pegas

9. Busur derajat (Protactor)

Alat ukur mekanik (Busur Derajat)

Busur derajat berbentuk setengah lingkaran dengan sepotong logam lurus dan panjang yang dapat digerakan pada porosnya untuk mengukur sampai dengan 180 derajat putaran

Fungsi : Mengukur sudut-sudut suatu benda serta memeriksa posisi lubang

10. Outside Caliper

Alat ukur mekanik (Outside Caliper)

Fungsi : Mengukur diameter luar, mengukur dimensi luar dan memeriksa kesejajaran permukaan luar dari benda kerja.

11. Inside Caliper

Alat ukur mekanik (Inside Caliper)

Fungsi : Mengukur diameter dalam, mengukur dimensi bagian dalam dan memeriksa kesejajaran permukaan dalam dari benda kerja dengan cara membandingkan besar pembukaan rahang inside caliper dengan skala pengukuran yang tepat.

12. Measuring tape (Penggaris gulung)

Alat ukur mekanik (Measuring Tape)

Fungsi : Mengukur panjang, Lebar, ketinggian, Kedalaman dengan jarak yang cukup panjang
Skala : Metrik dan inci
Tingkat Ketelitian/Presisi Pengukuran : 1mm
Ukuran : 2000 mm/2m, 5000 mm/5 m, sampai 30.000 mm/30 m

13. Telescopic Gauge

Alat ukur mekanik (Telescopic Gauge)

Fungsi : Mengukur diameter dalam suatu benda kerja yang memiliki ukuran kecil.

14. Cylinder Bore Gauge

Alat ukur mekanik (Cylinder Bore Gauge)

Cylinder Bore Gauge adalah suatu alat ukur mekanik yang biasa digunakan pada bidang otomotif. Alat ini biasa digunakan sebagai alat ukur khusus ketika akan melakukan pengecekan pada bagian silinder mesin.

Fungsi : Mengukur diameter silinder dengan presisi

Ketelitian/Presisi Pengukuran : 0.01 mm

15. Thread Gauge (Pengukur Ulir)

Alat ukur mekanik (Screw Pitch Gauge)

Fungsi : Mengukur jarak ulir dari mur dan baut

Sekian pembahasan mengenai macam macam alat ukur mekanik dan fungsinya, cari juga informasi seputar alat ukur lainnya pada artikel lain di belajarsesuatu.com

Location:

Share :